Desi Fatma

Penilik Pendidikan Anak Usia Dini pada Dinas Pendidikan Kota Solok Sumatera Barat. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kucing - kucingku

Kucing - kucingku

Kucing-kucingku

Setiap orang pasti tahu dengan binatang berkaki empat dengan bulu yang sangat halus ini. Namun tidak semua menyukainya. Bahkan ada yang takut dengan binatang imut ini. Mungkin mereka pernah trauma atau tersakiti sebelumnya.

Tidak demikian dengan kami. Aku dan suamiku sama-sama pencinta kucing. Dari kecil aku sudah sangat menyayangi mereka. Kata emak aku selalu tidur bersama kucing-kucingku. Setelah aku terlelap, emak akan memindahkannya dari kamarku.

Sampai kami berumah tangga, ternyata suamiku pun menyayangi si imut ini. Klop sudah dua pencinta kucing bersatu. Alhasil, rumah kami dipenuhi anak-anak berbulu lembut. Sampai hari ini sudah mencapai dua puluh sembilan ekor kucing. Sebelumnya tiga puluh tiga ekor. Beberapa hari yang lalu hilang empat ekor yang sedang lucu-lucunya. Apakah mereka tersesat dan tak tahu jalan pulang karena terlalu jauh bermain. Atau memang ada orang yang mengambil mereka karena lucunya. Semoga kondisi mereka baik-baik saja di luaran sana.

Kelucuan mereka menjadi hiburan bagi kami. Saat mereka berebut makanan. Bahkan ada yang sampai manjat sampai ke kepala. Ada sensasi tersendiri saat bermain bersama mereka.

Berbagai tanggapan muncul dari beberapa orang, dari tetangga sekitar, teman bahkan keluarga dekat. Ada yang memandang senang, takjub. Namun ada juga yang merasa jijik dan tidak suka dengan hobby kami ini.

Bahkan ada yang terang-terangan berkata, "Pantasan belum punya anak, sukanya sama kucing..."

Tidak sedikit yang mencibir, "Buang-buang uang saja, mending di tabung, ngapain pelihara kucing sebanyak itu. Mending kucingnya bagus. ini cuma kucing kampung"

Kami tidak pernah menanggapi perkataan mereka. Setiap orang pasti punya pendapat masing-masing. Kami selalu berprasangka baik. Toh rezeky anak itu bukan disebabkan karena kucing-kucing tersebut. Semua adalah rahasia Allah. Yang penting niat kami ikhlas memelihara makhluk Allah ini. Semoga ini bisa menjadi ladang amal bagi kami kelak.

#adisikucingku#

Rumahku, 7 Desember 2019

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Setujuuuu... sayapun pencinta kucing... Baru saja kedatangan tiga ekor lagi , kucing hitamku melahirkan anaknya yg juga hitam.. ada satu yg abu- abu seperti bapaknya mungkin, hehee...

07 Dec
Balas

Wow, ternyata bunda Yully pecinta kucing juga. Terima kasih sudah berkunjung. Semoga si hitam dan anaknya sehat selalu. Sukses untuk Bunda yully

09 Dec

Kalau sudah cinta semuanya menjadi luar biasa bunda. Itulah hobi. Kami berlima juga di rumah pencinta kucing saya, istri, dan ketiga putri saya bunda. Sehat, bahagia, dan sukes selalu. Barakallah

09 Dec
Balas

Semua jadi luar biasa indah ya Pak Mulya. Sehat, bahagia dan sukses selalu.

09 Dec



search

New Post